Copy right 2009.WELCOME to WEBSATE ANDI MEI EFENDY

Tanggal Hijriah

adsense 300px X 250px


Masukkan Code ini K1-B91FA4-X
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Ikut Nibrung Yuuk!!!!


ShoutMix chat widget

Visitor Counter

Counter Powered by  RedCounter

Polling

Translate to >>>

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

tab 1 - Click >> Edit

free counters
Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.

Sponsor

tab 3 - Click >> Edit

tab 2 - Click >> Edit

Tab 4 - Click >> Edit

Klik Di sini Aja

Chatingan Yuk >>>

Senin, 03 Agustus 2009

Banjarnegara Prioritaskan Pertanian

BANJARNEGARA - Mulai tahun 2009, Pemkab. Banjarnegara semakin mempertajam prioritas pembangunan pada sektor pertanian, disamping pendidikan dan kesehatan. Terangkatnya pertanian menjadi bagian dari visi misi Banjarnegara mendasarkan pada kondisi sosiologis dan geografis kabupaten agraris ini.

“Sebanyak 97,94% tanah di Banjarnegara subur, sangat cocok untuk pertanian. Ditambah 53,65% penduduknya menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk tidak memprioritaskan pembangunan pada sektor pertanian,” jelas Bupati Banjarnegara Drs. Ir. H. Djasri, MM, MT pada Jumpa Pers di Basecamp Arung Jeram, Sabtu (1/8).

Sejauh ini, kondisi geografis seringkali menjadi 'kambing hitam' dari sepinya minat investor menanamkan modal di Banjarnegara. Seperti yang kita tahu, investor selalu menjadi indikator maju tidaknya pembangunan di sebuah kabupaten/kota. “Kerangka berpikir kita sekarang harus berubah, bagaimana kondisi geografis ini justru semakin meningkatkan taraf hidup masyarakat. Karena bagaimanapun, kondisi geografis yang seperti ini pemberian dari Allah yang patut kita syukuri,” tambah Bupati.



Di depan wartawan berbagai media massa daerah peliputan Banjarnegara, Bupati juga menjabarkan sebuah data bahwa dalam kurun waktu lima tahun terakhir, sektor pertanian ternyata penyumbang terbesar Produk Regional Domsetik Bruto (PRDB) Kabupaten Banjarnegara yakni sebesar 41%.

“Jelas sekali, kondisi geografis bukanlah hambatan, sebaliknya justru memberikan kontribusi positif pada pembangunan. Apalagi jika digarap dengan maksimal,” pungkas Bupati.

klik disini

Foto kyu

Followers

 

Copyright © 2009 by BANJARNEGARA GILAR-GILAR

Template by Blogger Templates | Powered by Blogger