Copy right 2009.WELCOME to WEBSATE ANDI MEI EFENDY

Tanggal Hijriah

adsense 300px X 250px


Masukkan Code ini K1-B91FA4-X
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Ikut Nibrung Yuuk!!!!


ShoutMix chat widget

Visitor Counter

Counter Powered by  RedCounter

Polling

Translate to >>>

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

tab 1 - Click >> Edit

free counters
Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.

Sponsor

tab 3 - Click >> Edit

tab 2 - Click >> Edit

Tab 4 - Click >> Edit

Klik Di sini Aja

Chatingan Yuk >>>

Kamis, 26 Maret 2009

MakananKhas dan komoditi kota Banjarnegara

  • MAKANAN KHAS
DAWET AYU
Setiap daerah di seluruh Indonesia pasti mempunyai ciri khas tersendiri baik itu dari makanan, budaya, dan komoditas yang dihasilkan. Untuk kota Banjarnegara mempunyai beberapa makanan khas yang menjadikan orang jadi lebih tahu kalau itu adalah makanan khas dari kota Banjarnegara. DAWET AYU itu salah satu jenis minuman khas asli banjarnegara



Saat ini dawet ayu Banjarnegara mudah ditemukan di berbagai kota. Perpaduan yang tepat antara cendol beraroma pandan, santan yang dipadu dengan gula aren dan durian merupakan cita rasa khas Dawet Ayu. Konon bagi yang meminumnya akan serasa sepuluh tahun lebih muda dan menjadi Ayu.
  • KOMODITI BANJARNEGARA
Keramik Kelampok
Ini adalah salah satu jenis kerajinan yang berasal dari tanah liat, yang nantinya akan dibuat menjadi guci, pernak-pernik, lampu meja, ceret/teko dan lain-lain. Lokasinya sebelah Barat dari kota Banjarnegara, kita menyebutnya adalah KERAMIK KELAMPOK.


Berbagai jenis dan motif khas keramik Klampok tercipta dari sentuhan-sentuhan tangan para pengrajin yang sesekali menghasilkan profile bahkan layaknya sebuah artefak yang sengaja ditempelkan dengan nilai dan cita rasa seni yang tinggi.

Salak Pondoh
Salak pondoh banjarnegara mempunyai rasa yang khas dan manis, kemudian buahnya besar-besar tidak kalah dengan salak pondoh daerah lainnya. Daerah penghasil salak pondoh meliputi kecamatan Banjarmangu dan Madukoro, sebagian masyarakatnya menjadi petani salak pondoh. Komoditi ini juga sudah melala buana ke berbagai kota di Indonesia, jadi ini membuktikan salak pondoh Banjarnegara sudah di kenal dan diterima oleh masyarakat Indonesia. Selain itu Daerah Banjarmangu dan madukoro cocok untuk bidaya salak pondoh karena Salak tumbuh baik di dataran rendah hingga ketinggian 500 m dpl dengan tipe iklim basah. Tipe tanah podsolik dan regosol atau latosol disenangi oleh tanaman salak. Lingkungan yang dikehendaki mempunyai pH 5-7, curah hujan 1500--3000 mm per tahun dengan musim kering antara 4-6 bulan. Pada kondisi lingkungan yang sesuai, tanaman mulai berbuah pada umur tiga tahun. Tanaman salak muda lebih senang hidup di tempat teduh atau di bawah naungan. Oleh karena itu, umumnya salak ditanam di bawah tanaman duku, durian, atau pohon jinjing atau sengon (Albezia sp.).



Comments :

0 komentar to “MakananKhas dan komoditi kota Banjarnegara”

Foto kyu

 

Copyright © 2009 by BANJARNEGARA GILAR-GILAR

Template by Blogger Templates | Powered by Blogger